Kamis, 10 Januari 2013

Proses Pembentukan Tanah



Proses pembentukan tanah

Proses Pembentukan Tanah (Genesa Tanah)
Tanah berasal dari batuan keras yang mengalami pelapukan serta bahan yang lebih lunak dan lepas seperti adbu vulkan dan bahan endapan baru. Lapisan tanah terbentuk karena dua hal, yaitupengendapan berulan-ulang oleh genangan air dan proses pembentukan tanah.

a.     Pengendapan Berulang-ulang oleh Genangan Air

Pada aliran air yang deras, bahan yang dapat diendapkan hanya butir-butir kasar saja. Jira air yang menggenag sudah tidak mengalir, yang diendapkan adalah butir-butir halus saja.

b.    Proses Pembentukan Tanah
 
Proses ini dimulai dari proses pelapukan batuan induk, diikuti proses pencampuran bahan pemindahan bahan organic dengan bahan mineral dipermukaan tanah, pembentukan struktur tanah, pemindahan bahan-bahan tanah dari bagian atas ke bawah, dan berbagai proses lain yang dapat menghasilkan pembentukan horizon tanah. Horizon-horizon yang menyusun profil tanah berturut-turut dari atas kebawah ,yaitu :

1. Horizon Organik

Horizon O adalah lapisan tanah atas yang sebagian besar terdiri atas bahan organik. Horizon O dibagi menjadi dua, yaitu horizon O1 dan horizon O2


2. Horizon Mineral

Horzon mineral terdiri atas horizon A,B,C dan R. Horizon-horizon tersebut dibagi lagi sbg berikut :
·       Horizon A1 : terletak paling atas dari horizon mineral.
·       Horizon A2 : disebut juga horizon pencucian atau eluviasi.
·       Horizon A3 : horizon peraliahn dari horizon A ke horizon B.
·       Horizon B1 : horizon peralihan dengan horizon A.
·       Horizon B2 : memiliki tekstur halus, struktur gumpal dan warna kecoklatan.
·       Horizon B3 : horizon peralihan dari horizon B ke horizon C atau R.
·       Horizon C : horizon mineral peralihan dari pelapukan batuan dasar, tapi relatif kurang karena dipengaruhi proses-proses perkembangan tanah dan tidak memperlihatkan cirri-ciri horizon A atau B.
·       Horizon R : batuan induk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar